Timeline Aturan Berobat Ke Penang – Maret 2020 s.d. Nov 2024

Pusing! Banyak sekali info berbeda tentang boleh atau tidaknya pasien pergi berobat ke Penang serta prosedur dan syaratnya.

Yes, kami dari tim BerobatKePenang.com juga mendengar keluhan yang sama dari pasien.

Di luar sana, begitu banyak informasi simpang siur atau juga info lama yang tidak update beredar sehingga banyak orang yang ingin berobat jadi bingung, mana aturan yang berlaku saat ini.

Ada yang bilang sudah bisa pergi berobat, ada yg belum! Ada juga yang bilang harus charter pesawat, tapi katanya ada tiket murah ke Penang, mana yang benar?

Per November 2024, pasien sudah bisa berobat ke Penang, ini prosedur dan detail lainnya.


Sebelum ini, memang pemerintah Malaysia menerapkan beberapa kali perubahan/update aturan tentang tata cara pasien asing (termasuk dari Indonesia) untuk datang berobat.

Berikut timeline sejak Maret 2020 s.d. Nov 2024:

  • 18 Maret 2020
    Seluruh Wilayah Malaysia

    Pemerintah Malaysia melakukan lockdown. Pasien asing (termasuk dari Indonesia) tidak diperbolehkan untuk datang berobat.

    Pada saat ini, pasien yang sudah berada di Malaysia, dapat melanjutkan proses pengobatan.

  • 1 Juli 2020
    Kuala Lumpur, Melaka, dan Johor Bahru

    Malaysia (hanya untuk area Kuala Lumpur, Melaka, dan Johor Bahru) sudah terima pasien. Khusus Penang belum terima pasien.
    Saat itu, hanya pasien yang kasusnya di setujui dan harus charter pesawat sendiri yang boleh datang berobat.
    Pasien dan pendamping harus menjalani karantina 14 hari begitu sampai di Malaysia.

  • 23 Oktober 2020
    Kuala Lumpur, Melaka, dan Johor Bahru

    Pemerintah Malaysia (hanya untuk area Kuala Lumpur, Melaka, dan Johor Bahru) memberi kelonggaran untuk pasien yaitu dengan memperbolehkan pasien datang dengan menggunakan charter ferry. Charter ferry ini bisa digunakan untuk maksimal 3 pasien + 3 pendamping dalam 1 kali perjalanan.
    Pasien dan pendamping tetap harus menjalani karantina 14 hari begitu sampai di Malaysia.

    Note, lagi-lagi khusus untuk Penang belum terima pasien.

  • 17 Februari 2021
    Kuala Lumpur, Melaka, dan Johor Bahru

    Pemerintah Malaysia memperpendek durasi karantina yang sebelumnya 14 hari jadi 7 hari saja.

  • 1 Maret 2021
    Penang

    Kabar baik, pemerintah Penang mengizinkan rumah sakit di Penang untuk menerima pasien dari Indonesia yang menggunakan charter pesawat (pesawat sewa).
    Biaya charter pesawat ke Penang sekitar 250 - 300 jutaan rupiah.

    Namun, tidak semua rumah sakit menerima pasien dari Indonesia.

  • 18 Mei 2021
    Penang, Kuala Lumpur, Melaka, dan Johor Bahru

    Durasi karantina di RS kembali menjadi minimal 14 hari.

    Namun, tidak semua rumah sakit menerima pasien dari Indonesia.

  • 18 Oktober 2021
    Penang, Kuala Lumpur, Melaka, dan Johor Bahru

    Durasi karantina dipersingkat, menjadi 7 hari jika pasien dan pendamping sudah vaksin 2 dosis. Jika belum, wajib karantina selama 10 hari.

    Namun, tidak semua rumah sakit menerima pasien dari Indonesia.

Semoga dengan adanya timeline di atas, Anda jadi paham mana tentang perubahan yang terjadi setahun terakhir.